Bisa Jadi Inspirasi, Sambil Kerja Jadi Petugas SPBU Sukses Menjadi Profesor

JurnalGuru.Id – Profesor Dr Ilham merupakan guru besar bidang ilmu pendidikan olahraga dan kepelatihan Universitas Jambi (UNJA). Ia menceritakan kisah sukses dengan memulai pekerjaan sebagai petugas Satuan Pangisian Bahanbakar Umum (SPBU) atau Pom Bensin.

Prof Ilman meniti karier akademik dengan melewati perjalanan hidup yang penuh perjuangan dan tekad yang kuat.
Ia diangkat sebagai profesor atau guru besar di Unja berdasarkan Keputusan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek) Republik Indonesia Nomor 45190/M/07/2023, yang berlaku sejak 1 Agustus 2023.

Laman Unja.Ac.Id dan Jambione.Com mengabarkan bahwa Prof Ilham lahir di Enrekang, Sulawesi Selatan, pada tanggal 31 Desember 1967.

Ia berasal dari keluarga petani sederhana. Ia adalah anak bungsu dari lima bersaudara.

Sejak kecil, Ilham sudah terbiasa membantu orangtuanya di ladang. Meskipun memiliki latar belakang ekonomi yang terbatas, Ilham menyelesaikan pendidikan dasarnya, termasuk SD, SMP, dan SMA di daerah asalnya. Kemudian, ia melanjutkan studi S1 di IKIP Makassar, pada tahun 1986.

Perjuangan Ilham dalam meniti pendidikan tinggi tidaklah mudah. Selama masa kuliah, ia harus bekerja sebagai operator atau petugas SPBU untuk mencukupi kebutuhan sehari-harinya.

Ia juga aktif sebagai wasit dalam berbagai cabang olahraga. Dengan kerja keras dan tekad kuat, Ilham mendapatkan beasiswa sehingga ia tidak lagi membebani orangtuanya secara finansial.

“Saya mendapatkan beasiswa, sehingga tidak lagi meminta uang kepada orangtua untuk hal kuliah. Kuliah saya sangat terbantu,” kata Prof Ilham melalui laman Unja.

Selain faktor ketekunan dan kegigihan, Ilham juga jeli dalam memanfaatkan peluang pendidikan yang tersedia. Ayahnya adalah seorang veteran. Pada masa itu, anak-anak veteran mendapatkan akses pendidikan gratis.

Hal ini memungkinkan Ilham untuk mengejar studi tinggi tanpa harus menghadapi beban biaya yang tinggi.

Prestasinya dalam dunia akademik dan penelitian sangat mengesankan. Dalam lima tahun terakhir, Ilham terlibat dalam 11 penelitian, 7 proyek pengabdian masyarakat, menulis 11 artikel ilmiah, dan menyampaikan 9 makalah secara lisan pada berbagai pertemuan dan seminar ilmiah.

Dalam pesannya kepada para mahasiswa, Dr Ilham menekankan pentingnya kedisiplinan, kerajinan belajar, dan menyelesaikan tugas tepat waktu.

Ia adalah contoh inspiratif bahwa dengan tekad kuat, semangat perjuangan, dan pendidikan yang tepat, seseorang bisa mencapai puncak karier akademik.

Kisah sukses Dr Ilham menjadi bukti bahwa latar belakang ekonomi yang terbatas bukanlah penghalang untuk meraih impian akademik. Prof Ilham teladan yang luar biasa. ***