Nadiem Yakinkan UNESCO agar Indonesia Jadi Dewan Eksekutif
Nadiem mengampanyekan kandidasi Indonesia sebagai anggota Dewan Eksekutif UNESCO periode 2023-2027.
JurnalGuru.id – Menteri Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Mendikbud Ristek) Nadiem Makarim berbicara di hadapan pejabat tinggi dan para duta besar Negara Anggota UNESCO pada Rabu (17/5/2023).
Pembicaraan tersebut guna mengampanyekan kandidasi Indonesia sebagai anggota Dewan Eksekutif UNESCO periode 2023-2027.
Kandidasi ini menandai tonggak penting dalam perjalanan Indonesia, baik sebagai negara maupun sebagai anggota komunitas internasional.
Sekadar informasi, UNESCO (The United Nations Educational Scientific And Cultural Organization) merupakan organisasi Internasional yang bergerak pada bidang pendidikan, ilmu pengetahuan dan kebudayaan yang didirikan pada 16 November 1945.
“Lima tahun setelah kemerdekaan Indonesia, kami menjadi Negara Anggota UNESCO,” kata Nadiem Makarim dalam keterangannya.
“Sejak itu, Indonesia selalu berkomitmen untuk memperkuat prinsip persatuan melalui organisasi dunia ini dengan cita-cita utama untuk menjaga perdamaian dan stabilitas dunia,” tambah dia.
Indonesia menjadi anggota UNESCO sejak 27 Mei 1950 dengan delapan kali keanggotaan sebagai Dewan Eksekutif.
Yang terakhir adalah periode 2017-2021.
Dihadapan publik dunia, dia menyampaikan 24 episode Merdeka Belajar telah berjalan.
Program itu menjadi kebijakan nasional yang strategis dan sejalan dengan tujuan dunia untuk mencapai Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDGs) yang dicanangkan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) atau United Nations (UN).
“Komitmen Indonesia untuk mencapai SDGs sejalan dengan nilai gotong royong dalam mewujudkan Merdeka Belajar dan Merdeka Berbudaya,” ucap dia.
Oleh karena itu, Indonesia berkomitmen untuk memperkuat keterlibatannya dengan UNESCO melalui prioritas kerja sama internasional di sektor pendidikan, kebudayaan, dan sains.
“Saya berharap, nanti jika Indonesia menjadi Dewan Eksekutif UNESCO, kita bisa menyuarakan agenda Indonesia secara strategis dan memperkuat posisi Indonesia di kancah Internasional,” jelas Nadiem.
Selepas pidato, sejumlah delegasi negara sahabat menghampiri Mendikbud Nadiem dan menyatakan dukungannya agar Indonesia menjadi salah satu negara anggota Dewan Eksekutif UNESCO pada pemilihan berikutnya.
(Sumber: Kompas.com)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul “Jika Jadi Dewan Eksekutif UNESCO, Nadiem Perkuat Indonesia di Internasional“